“Salah satu tujuan diadakannya lampu penerangan jalan ini untuk menghindari keriminalitas dan menghindari terjadinya kecelakaan lalulintas termasuk mensuport aktifitas masyarakat kita di malam hari,” jelasnya.
Wali kota mengaku, semua program yang telah diwujudkan Pemerintah Kota Kendari merupakan kerja keras banyak pihak bukan hanya prestasi wali kota semata.
“Pemerintah harus hadir di tengah masyarakat memastikan bahwa kita sudah mengerahkan seluruh kemampuan.
Mudah-mudahan dengan usaha dan ikhtiar yang kita lakukan selama ini paling tidak InsyaAllah kita tidak kalah dengan daerah – daerah lain,” ungkapnya.
Pasangan Siska Karina Imran ini meminta, agar sekira 71 titik lampu di sepanjang jalan yang sudah diresmikan ini dijaga dan dirawat agar pemerintah bisa melanjutkan program pembangunan yang lainnya.
“Kalau lampu ada yang padam bisa bantu laporkan ke pak lurah atau camat atau langsung kepada dinas terkait karena ini sudah merupakan tugas kami melayani bapak ibu semua,” katanya.
Wali Kota juga bercerita tentang pengalamannya yang baru pulang dari Pekanbaru Riau, dimana Pemerintah Kota Kendari dianggap sebagai salah satu kota Kreatif di seluruh Indonesia, sebab hanya 13 pemerintah yang diundang dan hanya 5 yang tampil salah, satunya Pemerintah Kota Kendari. (Red)