Kendari-SarabaNews.com
Kebakaran yang terjadi dikota lama yang beralamat dikelurahan dapu-dapura kecamatan Kendari barat Kota Kendari Sulawesi Tenggara mulai dini hari pagi sekitar 2.30 WITA diduga kebakaran berawal dari toko barang pecah belah milik H.Juni, Minggu tanggal 3 Oktober 2021.
Dari pihak pemadam kebakaran(DAMKAR) Kota Kendari telah menerjunkan 6 unit mobil pemadam kebakaran untuk meredam kebakaran yang terjadi agak tidak meluas kerumah warga lain/toko lainnya, yang disaksikan sendiri Junaidi Umar Kepala DAMKAR Kota Kendari di lokasi kejadian.
Dari hasil kordinasi Wakapolres Kendari di lapangan KOMPOL ALWI, S.Ag sudah melaporkan ke POLDA SULTRA untuk menerjunkan mobil water Canon guna mempercepat proses pemadaman sehingga sekitar jam 8.10 WITA mobil water Canon Satbrimobda Polda Sultra tiba di lokasi kejadian dan sampai 11.40 WITA api berhasil dipadamkan.
Taksiran kerugian dari data pemilik ruko yang terbakar berkisar Rp 6,3 Milliar.
1. Toko Simpati Jaya pemilik Fajar menjual barang pecah belah dan meubel kerugian ditaksir sekitar Rp 1,3 Milliar.
2. Toko Metro Pemilik William, menjual alat nelayan kerugian berkisar Rp 1,5 Milliar.
3. Toko Jupiter pemilik Kusuma, menjual alat pertukangan kerugian berkisar Rp 1,2 Milliar.
4. Toko Zion pemilik Ronal Ibrahim, menjual sembako kerugian berkisar Rp 1 milliar.
5. Toko sinar kencana pemilik Jefri hesana menjual alat nelayan kerugian berkisar Rp 1,3 Milliar.
Red.