Napoli dipaksa menelan kekalahan perdana di kancah Serie A Liga Italia musim ini, tepatnya pada giornata ke-13. I Partenopei menyerah, 2-3, saat melawat ke kandang Inter Milan, Stadion Giuseppe Meazza, Senin dini hari (22/11/2021) WIB.
Kekalahan ini mengakhiri rentetan 10 kemenangan dan dua hasil imbang I Partenopei di 12 laga awal Serie A musim ini. Tidak hanya itu, gagal membawa pulang poin dari laga ini, Napoli juga urung menjauh dari kejaran AC Milan di papan klasemen sementara Serie A.
Skuad I Partenopei, yang duduk di puncak klasemen sementara, mengantongi 32 poin dari 13 partai sama seperti torehan AC Milan, yang juga memetik kekalahan pada giornata ke-13 kala dibekuk Fiorentina, 3-4, Ahad dIni hari kemarin (21/11/2021) WIB.
Di sisi lain, tambahan tiga poin di laga ini membawa La Beneamata terus mendekat dua posisi teratas papan klasemen sementara. Berada di posisi ketiga, juara bertahan Serie A itu tinggal terpaut empat poin dari I Rossoneri, yang duduk di peringkat kedua.
Peluang pertama ditorehkan oleh tim tuan rumah, tepatnya saat laga baru menginjak menit kelima. Lautaro Martinez berhasil memenangi duel perebutan bola udara di depan mulut gawang Napoli. Bola tandukannya masih melambung di atas mistar gawang.
Namun, gol pertama di laga ini, yang tercipta pada menit ke-17, justru menjadi milik tim tamu. Setelah berhasil merebut bola dari Nicolo Barella di lapangan tengah, Piotr Zielinski menginisiasi serangan balik, yang melibatkan Victor Osimhen dan Lorenzo Insgine.
Zielinksi pula yang akhirnya menyelesaikan serangan balik itu lewat sepakan first time dari tepi kotak penalti setelah menerima sodoran umpan Insigne. Keunggulan I Partenopei ini ternyata hanya bertahan kurang dari sembilan menit.
Wasit, usai melakukan review VAR, memberikan hadiah tendangan penalti buat La Beneamata. Sanksi tendangan penalti ini dijatuhkan buat I Partenopei usai Kalidou Koulibaly kedapatan melakukan handball di dalam kotak penalti. Tangan Koulibaly terlihat menyebut bola saat berusaha menghalau tendangan voli Barella.
Hakan Calhanoglu yang ditunjuk sebagai algojo dengan mudah menaklukan kiper Napolli, David Ospina. Eks gelandang serang AC Milan itu mengarahkan bola ke pojok kanan gawang I Partenopei. Laga pada babak sepanjang babak pertama memang berjalan terbuka.
Kedua tim jual-beli serangan dengan gaya permainan masing-masing. Inter Milan lebih banyak mengandalkan kecepatan dan pasokan umpan langsung ke kotak penalti. Sedangkan I Partenopei mengandalkan kualitas kemampuan teknik individu pemain, seperti Insigne dan Osimhen.
Satu menit sebelum memasuki masa injury time babak pertama, La Beneamata mampu berbalik unggul pada menit ke-44. Sepak pojok yang dieksekusi Calhanoglu berhasil disambar Ivan Perisic di tiang dekat.
Ospina, yang tidak mengira bola bakal mengenai kepala Perisic, kesulitan untuk menghalau bola. Gol ini sekaligus menyudahi babak pertama di laga pada giornata ke-12 Liga Italia tersebut.
Pada babak kedua, La Beneamata kembali menggandakan keunggulan. Sebuah serangan balik cepat pada menit ke-61, yang dimotori Joaquin Correa, menjadi kunci keberhasilan tim tuan rumah mencetak gol ketiga di laga ini.
Setelah menguasai bola di bidang lapangan sendiri, Correa langsung merangsek ke pertahanan Napoli. Penyerang asal Argentina itu menunggu Martinez untuk membuka ruang.
Martinez pun dengan cerdik lolos dari perangkap offside dan menaklukkan Ospina lewat tendangan terarah ke pojok bawah gawang I Partenopei. Namun, keunggulan dengan selisih dua gol membuat I Nerazzurri sedikit mengendurkan tekanan.
Alhasil, Napoli bisa memperkecil selisih gol pada menit ke-79. Adalah penyerang asal Belgia, Driers Mertens, yang mencatatkan namanya di papan skor. Hanya kurang dari empat menit sejak masuk menggantikan Lorenzo Insigne, Mertens melepaskan tendangan terarah dari luar kotak penalti.
Kiper Inter Milan, Samir Handanovic, gagal menjangkau bola hasil sepakan Mertens tersebut. Pada menit pertama masa injury time, Napoli nyaris menyamakan kedudukan.
Mario Rui berhasil menanduk bola di tiang jauh.
Namun, Handanovic berada pada waktu dan posisi yang tepat untuk menghalau peluang Mario Rui tersebut. Bola kemudian mengarah melewati mistar gawang. Peluang emas kembali didapatkan Napoli pada menit ke-97. Kali ini giliran Mertens yang berdiri bebas saat menyongsong Andre Anguissa.
Sayangnya, bola sepakan Mertens malah melambung di atas mistar gawang. Skor, 3-2, untuk keunggulan tuan rumah akhirnya tetap bertahan hingga laga usai sekaligus mengantarkan Napoli mencatatkan kekalahan pertama di pentas Serie A musim ini. (dilansir dari Republika, 22/11/2021) Red.